Penyakit Gumboro Pada Ternak Ayam

Penyakit Gumboro disebabkan oleh infeksi virus, yaitu Reo Virus yang menyerang sisitem kekebalan tubuh atau Immunosupresif, jadi system kerja virus ini adalah melemahkan system kekebalan tubuh sehingga apabila kondisi tubuh menurun sehingga proteksi tubuh terhadap infeksi dari virus atau bacteri lain semakin menurun.

Apabila infeksi virus ini bersifat tunggal atau tidak ada komplikasi dari infeksi virus atau bacteri lain penyakit Gumboro mudah disembuhkan, namun yang menjadi masalah apabila terjadi komplikasi atau hadirnya infeksi sekunder hal ini bisa berakibat kematian tinggi.

Penyakit Gumboro lebih sering menyerang pada ayam walaupun bisa juga menyerang unggas lain. Penyekit ini menyerang pada ayam usia muda antara 9 hari sampai 60 hari, sedangkan menurut penelitian penulis penyakit Gumboro intensitas kemunculannya dibagi tiga fase. Fase I pada umur ayam 9 hari 25 hari Fase II umur ayam 25 hari sampai 35 hari dan Fase III umur ayam 35 hari sampai 60 hari intensitasnya semakin menurun.

www.penyakit-ternak.blogspot.com

Penyakit Gumboro disebabkan oleh infeksi virus, yaitu Reo Virus yang menyerang sisitem kekebalan tubuh atau Immunosupresif, jadi system kerja virus ini adalah melemahkan system kekebalan tubuh sehingga apabila kondisi tubuh menurun sehingga proteksi tubuh terhadap infeksi dari virus atau bacteri lain semakin menurun.

Apabila infeksi virus ini bersifat tunggal atau tidak ada komplikasi dari infeksi virus atau bacteri lain penyakit Gumboro mudah disembuhkan, namun yang menjadi masalah apabila terjadi komplikasi atau hadirnya infeksi sekunder hal ini bisa berakibat kematian tinggi. Penyakit Gumboro lebih sering menyerang pada ayam walaupun bisa juga menyerang unggas lain.

Penyakit ini menyerang pada ayam usia muda antara 9 hari sampai 60 hari, sedangkan menurut penelitian penulis penyakit Gumboro intensitas kemunculannya dibagi tiga fase. Fase I pada umur ayam 9 hari 25 hari Fase II umur ayam 25 hari sampai 35 hari dan Fase III umur ayam 35 hari sampai 60 hari intensitasnya semakin menurun.  

Kenapa virus ini menyerang pada ayam usia muda ?
Karena Virus Gumboro menyerang sistem kekebalan tubuh, sedangkan sistem kekebalan tubuh dikontrol oleh Bursa Fabricius. Bursa Fabricius hanya terdapat pada usia ayam dibawah 8 minggu, jadi Penyakit ini hanya menyerang pada ayam usia muda. Gejala – gejala ayam terserang Gumboro :  

A. Gejala Klinis ( atau gejala yang dapat diamati dari luar)
1. Ayam nampak lesu kurang bergairahKondisi ini mengakibatkan ayam menjadi lemah, konsumsi makan dan minum menjadi menurun, mata terpejam, bulu kusut, dan biasanya ayam bergerombol disudut kandang. 2. Terjadi demam, dan apabila panas tubuh sangat tinggi mengakibatkan ayam kejang, pada kedua kaki, kepala dan sayap. (mirip penyakit marek dan New Castle Desease) 3. Kotoran berwarna putih bening bercampur seperti pasta dan lengket serta encer. 4. Kematian tingggi bisa mencapai 2 % sampai 5 % setelah 3 hari terlihat gejala.  

B.  Gejala Sub Klinis (gejala yang Nampak pada organ tubuh bagian dalam).
Untuk melihat tanda-tanda yang terdapat dalam organ tubuh bagian dalam kita lakukan bedah bangkai. Dalam melakukan bedah tubuh sebaiknya dilakukan pada dua sample yaitu ayam yang masih hidup kemudian dipotong dan kemudian dibedah dengan ayam yang sudah mati kemudian dilakukan pembedahan. Hal ini dimaksukan apabila ayam yang sengaja dipotong kondisinya masih fresh belum terjadi pembusukan pada daging sehingga tidak mengaburkan diagnose kita. Setelah dilakukan pembedahan kita temukan kondisi organ tubuh yaitu Bursa Fabricius terjadi pembengkakan, dan apabila bursa kita belah terdapat bercak darah dan berbusa terutama ayam yang mengalami infeksi sudah akut. Usus kondisi kosong makanan karena nafsu makan sangat menurun, Ginjal terjadi pembengkakan, serta kelenjar Tymus mengalami pembengkakan.  

C. Pencegahan
1. Usaha pencehahan supaya Gumboro tidak mewabah di peternakan kita :
a. Melakukan sanitasi lingkungan secara berkala, dengan disinfektan
b. Melakukan Vaksinasi Gumboro seawal mungkin pada umur 9 hari ( Hanya dapat melindungi mak 70% terhadap penyakit).
c. Memberikan kondisi nyaman pada ayam terutama pada masa brooder, suhu brooder sesuai dengan kebutuhan anak ayam ( 4 hari pertama 33-35 ‘c, 3 mgg 32-33’c ). Disesuaikan juga kondisi lingkungan, apabila suhu lingkungan sangat panas suhu brooder bisa disesuaikan.
d. Pemberian pakan berkualitas dan minum dengan vitamin elektrolit dan anti strees.
e. Perlakuan anak kandang yang baik, karena apabila perlakuan tidak baik dapat mengakibatkan stress pada ayam, dengan stress dapat menurunkan system kekebalan tubuh.  

D. Pengobatan
1. Apabila ayam sudah terlanjur terserang Gumboro , kita lakukan pengobatan. Namun perlu diketahui sebenarnya segala penyakit yang disebabkan karena virus tidak bisa diobati dengan anti biotic, jadi fungsi anti biotic disini adalah mencegah terjadinya penyakit sekunder agar tidak memperkeruh suasana. Lebih tepat kita berikan Vitamin elektrolit, glukosa ( gula arena tau gula kawung di encerkan sebanyak 2 %). Apabila dilakukan pemberian antibiotic sebaiknya antibiotic ringan seperti Neomicin, Ampicillin, Doxiciclin, jangan diberikan obat kemoterapi sejenis sulfa, sulfadiamicin dll karena ginjal tidak akan mampu menerimanya sehingga terjadi kematian.
2. Apabila ayam masih umur dibawah 25 hari sebaiknya kita lakukan pemanasan atau brooding, namun catatan ventilasi harus lancer karena ayam sudah besar dan banyak membutuhkan oksigen. Apabila Management kandang bagus dengan didukung sapronak bagus Insya Alloh Gumboro tidak akan mampir ke peternakan kita dengan menghasilkan panen yang memuaskan Bobot badan bagus, Feed Convertion bagus dan harga bagus.

E. WARNING
Sebelum beternak kita melakukan sanitasi kandang atau cuci kandang sehigienis mungkin, kita waspada pada lingkungan Rawan Gumboro atau tidak, apabila di daerah kita beternak termasuk daerah rawan Gumboro, kita lakukan pencegahan secara prefentif dengan lebih intensif. Ingat Gumboro bukan penyakit yang menakutkan apabila kita cepat, tepat cerdas menggulanginya namun apabila kita lambat ayam kita satu kandang dalam satu minggu ludes dimakannya, dan kerugian menyambut kita, waspada dan selamat beternak.
Nb Penulis melakukan penelitian selama 8 tahun.

PENULIS

Related Posts:

1 Response to "Penyakit Gumboro Pada Ternak Ayam"

  1. Cara Mengatasi dan Mengobati Penyakit Gumboro Pada Ayam – Kembali lagi di kanal informasi ilmu peternakan. Masih berkaitan Jika menggunakan cabai bubuk korea warnanya akan jauh lebih merah dan jika menggunakan cabai lokal warnanya tidak secerah cabai korea tapi rasanya lebih mantap.
    Cara Mengatasi dan Mengobati Penyakit gumboro Pada Ayam ciri ciri kelinci sakit Ufa Bunga SMartphone

    BalasHapus